Kerispatih saat ini dengan formasi bertiga yakni Arief (gitar), Anton (drum) dan Fandy (vokal) mengaku masih tetap berbagi secara ekonomi dengan basis band itu, mendiang Andika Putrasahadewa. Karya-karya Andika di Kerispatih dianggap para sahabatnya itu tidak pernah mati.
“Itu pasti, kita ada apresiasi untuk keluarga Andika, khusus mamanya ya. Karena kan Andika waktu itu maish single, jadi kita menghargai untuk ibunya,” ungkap Arif, belum lama ini.
Meski secara detil Kerispatih tidak menyebutkan seperti apa mereka berbagi dengan keluarga Andika, tapi support tersebut tidak pernah putus mereka berikan. Andika sendiri diketahui saat meninggal dunia tahun 2018 yang lalu belum menikah.
“Kalau itu terus berjalan ya. Maksudnya secara ekonomi, kita terus tetap nggak putus. Meskipun Andika sudah nggak bersama dengan kita, tapi bayak hal yang kita rasakan bahwa Andika itu memang tidak tergantikan di Kerispatih. Walaupun dia udah nggak ada, tapi karya-karya dia masih ada dengan kita,” lanjut Fandy.
Kerispatih sendiri baru merilis single baru berjudul “Pesan Rindu”. Secara pribadi, lagu tersebut mereka dedikasikan untuk Andika. Tentu saja,. Musik dan lirik yang mereka gubah dalam “pesan Rindu”, sangat kental dengan karakter bermusik Andika.
“Ya, lagu itu memang buat Dika. Musik dan liriknya juga gaya-gaya dia. Tapi secara umum, lagu ini soal kerinduan kepada sesorang yang kini hidup terpisah,” tambah Anton.
Saat merilis single “Pesan Rindu” pekan lalu, para personil Kerispatih mengaku sedih sekaligus bangga. Sedih karena lagu untuk Andika itu akhirnya dirilis, dan mereka bangga sahabatnya itu telah banyak memberikan inspirasi.
“Hari ini gue agak sedih sebenarnya. Dari hati gue agak sedih karena ya memang ‘Pesan Rindu’ ini memang buat lu, dan thank you untuk doa lu, dan thank you untuk semua kenangan terbaik dari lu,” tambah Anton. (A3)