Selasa hari ini, tepat sepekan sudah NAGASWARA melakukan sebuah lompatan besar dalam perjalanan kariernya sebagai sebuah label musik di Indonesia deng
Selasa hari ini, tepat sepekan sudah NAGASWARA melakukan sebuah lompatan besar dalam perjalanan kariernya sebagai sebuah label musik di Indonesia dengan menyelenggarakan NAGASWARA Music Awards (NMA) 2010. Hajatan musik dan awarding untuk 373 artis yang bernaung di bawah bendera NAGASWARA ini, sekaligus menandai tekad label itu untuk go internasional lewat slogan “NAGASWARA for The World”. Lantas, benarkah ajang ini telah menjadi gading yang tak retak, dan mengakomodir harapan semua pihak?
Saat namanya disebut untuk memberikan “Special Award Best Achievement” kepada band WALI, Rahayu Kertawiguna tampil di panggung dengan dandanan tidak seperti biasanya. Malam itu, bos NAGASWARA itu memang diminta panitia NMA untuk tampil formil. Maka, dengan berjas lengkap ditambah dasi kupu-kupu, Rahayu pun melangkah menaiki panggung, memberikan penghargaan kepada WALI, dan menyalami personil band itu satu persatu. Selanjutnya, Rahayu lebih banyak terlihat duduk bersama tamu undangan di deretan VVVIP, atau mengitari seputar Gedung Istora guna memastikan acara NMA 2010 berjalan dengan baik.
“Kita sama-sama memiliki harapan agar NAGASWARA terus maju. Namun yang utama saat ini adalah NMA 2010 dapat sukses,” kata Rahayu yang kembali berseragam merah milik NAGASWARA sesaat setelah turun panggung.
Sejak digelontorkan sebagai sebuah ide beberapa bulan lalu, NMA 2010 menjadi pekerjaan rumah terbesar bagi NAGASWARA selain seabrek pekerjaan harian mengurus ratusan artisnya. Dan Selasa, 7 Desember 2010 malam, acara itu akhirnya digelar di Istora Senayan Jakarta. Kolaborasi sutradara Oleg Sancabackhtiar (konseptor acara), Merah Putih Production (Event Organizer) dan Magenta Orchestra pimpinan Andi Ryanto (musik), menjadikan NMA 2010 sebuah acara musik dan awarding meriah dan penuh kejutan.
Di atas panggung NMA 2010-lah berbagai kreativitas musik dan seni ikut tergali. Selain penampilan Ruth Sahanaya dan Titi DJ, NMA 2010 juga diisi berbagai kerja bareng para penyanyi dari berbagai latar musikalitas mereka. Kita mungkin tidak pernah membayangkan jika Erix Endank Soekamti (rock), Keith Martin (R&B) dan Kristina (dangdut), sama-sama melantunkan tembang “Cinta Satu Malam” yang populer lewat penyanyi Melinda. Dari ajang ini pula band WALI dipertemukan dengan Fabrizio Faniello, penyanyi asal Malta yang sukses membawakan 2 single WALI “I No Can Do” (“Cari Jodoh”), dan “My Heart is Asking You” (“Baik-baik Sayang”) di Eropa.
NMA 2010 juga mengapresiasi hasil karya para artis NAGASWARA dengan memberikan awarding dari 16 kategori yang diperlombakan, 3 awarding spesial, dan 5 penghargaan apresiatif lainnya. Nama-nama seperti Delon, Febrian, Zivilia, Dewi Marfa, Ruth Sahanaya, WALI, dan The Dance Company adalah di antara sederet artis yang mencatat prestasi penting di NMA 2010. Sementara, band rock legendaris God Bless, didapuk sebagai penerima “Special Award Lifetime Achievement”. Sebelumnya, para pemenenang dipilih tim juri yang terdiri dari wartawan dan pemerhati musik.
Sebagai sajian musik dan awarding yang digelar label rekaman kali pertama di Tanah Air, NMA 2010 terhitung sukses. Namun, sebagai koreksi diri, NMA 2010 tentu banyak kekurangan di sana-sini. Hal tersebut diakui secara jujur oleh Rahayu Kertawiguna.
“Kita telah mencoba memberikan yang terbaik di NMA 2010 ini. Namun, tetap banyak hal yang harus kita perbaiki. Untuk itu, saya mohon maaf atas segala kekurangan. Saya sadar, tidak semua kepentingan dapat kita akomodir di ajang ini, terlebih dengan keterbatasan tempat,” katanya.
Meski dicetus dari dan untuk artis NAGASWARA, NMA 2010 tetap dihadirkan untuk insan musik dan masyarakat Indonesia. Tak salah jika ajang menarik perhatian berbagai kalangan. NAGASWARA menjadi pintu sekaligus jembatan bagi tatanan industri musik yang Indonesia yang lebih fair. Untuk itu, sehari setelah NMA 2010 usai, TELKOM Group menganugerahi Indigo Award kepada NAGASWARA sebagai “Best Label 2010″. Indigo Award merupakan acara tahunan yang mengapresiasi industri musik digital anak negeri, yang dinilai berhasil dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
Bagaimana kemeriahan dan berbagai kejutan dalam NMA 2010? Antv akan menayangkan kembali hajatan tersebut pada Sabtu, 18 Desember, mulai jam 21.00 WIB! (afif yufril attamimi)