Klepon adalah jajanan pasar yang mudah kita jumpai di pasar-pasar tradisional. Ahli masak membuat panganan klepon tidaklah sulit, hanya butuh kesabaran untuk proses pembuatannya. Klepon rasanya manis didalam dengan gurih kenyal di luar.
Dari ahli antropologi dan filosofi jawa, setiap makanan dan jajanan pasar itu menyimpan makna tersendiri seperti halnya bubur merah putih yaitu bubur gula merah dan gula putih dan tentunya juga klepon ini, syarat penuh makna. Klepon dipercaya adalah lambang kesabaran, keuletan dan ketelitian karena dilihat dari proses pembuatan. Kalau bikinnya saja tidak sabaran karena klepon kan harus bulat berisi maka klepon akan pecah saat direbus dan bentuknya akan hancur. Selain itu makna yang lebih dalam tersirat dari cara makan disaat kita menyantap klepon, mulut harus tertutup rapat, kalau mulut terbuka, nanti gulanya akan muncrat kemana-mana dan bikin belepotan. Artinya tau sendirilah, kita jangan mudah buka suara kalo tidak ada gunanya.
Hai temen radio saatnya sekarang kita mengetahui cara pembuatan makanan tradisi klepon yang manis dan gurih kenyal
Membuat Pewarna Hijau Alami :
- Gunakan daun suji atau daun pandan wangi yang sudah dibersihkan, iris halus kemudian boleh masukkan dalam blender.
- Tambahkan air dingin sekira 50 ml, blenderlah sampai halus.
- Saringlah dan tekan-tekan daun pandan sampai semua sari warna keluar.
- Dan kini larutan hijau pandan siap digunakan. (Bisa juga memakai pewarna makanan yang sudah jadi)
Membuat Klepon :
- Cara membuatnya dengabn mencampur tepung ketan, garam, air kapur sirih dan air daun suji/pewarna makanan dalam baskom atau mangkok yang cukup besar.
- Tuangkanlah air hangat sedikit demi sedikit sambil diaduk-aduk pake tangan sampai menghasilkan adonan yang kalis/tidak lengket di tangan dan bisa dibentuk. (Tambahkan jumlah tepung jika perlu).
- Sisir halus gula merah dengan pisau, jangan sampai berbongkah-bongkah yah supaya mudah dibungkus dan cepat mencair saat direbus nanti.
- Ambil sejumput adonan (kurang lebih 15 gram), letakkan di telapak tangan kiri dan bentuklah bulat-bulat kurang lebih diameter 2-3 cm dengan memutar-mutar tangan kanan anda di atas adonan.
- Tekan bulatan adonan klepon hingga pipih, beri 1/2 sdt gula kelapa sisir, tangkupkan sambil ditekan kembali sisi luar adonan hingga semua gula tertutup.
- Panaskan air dalam jumlah cukup banyak bersama 2 batang daun pandan hingga air mendidih. Ambilah daun pandan, kemudian kecilkan api ke suhu kecil sd sedang.
(Catatan upayakan api jangan besar biar klepon ga bentol-bentol) - Masukkan klepon kurang lebih 10 buah setiap saat dan tunggu sampai matang dan mengapung di permukaan air.
- Ambil dari panci dengan saringan kemudian tiriskan dan upaya terakhir adalah gulingkan segera pada urap kelapa muda parut. Jangan tunggu sampai dingin nanti klepon akan menempel satu sama lain.
- Hidangkan panas atau dingin.
Catatan:
Kelapa parut bisa juga anda konsumsi mentah tetapi harus segera disantap karena lekas bau.