Jejaring sosial seperti Facebook dapat digunakan untuk menambah teman, berhubungan dengan keluarga yang jaraknya jauh, bahkan tidak sedikit yang menemukan jodohnya. Namun, banyak pula kasus penipuan dari Facebook karena akunnya merupakan akun palsu.
Facebook mengidentifikasi akun palsu yang mereka lihat adalah yang melakukan kesalahan klarifikasi seperti menggunakan akun pribadi untuk organisasi. Dan karakteristik akun palsu kedua adalah akun yang melanggar ketentuan Facebook atau spam.
Facebook memiliki sekitar 955 juta pengguna aktif setiap bulan dan 543 juta pengguna Facebook Mobile yang aktif. Per bulan Juni, terhitung 102
juta pengguna Facebook yang mengakses dari mobile device.
Dari seluruh pemilik akun di Facebook tersembunyi sejumlah akun palsu. Raksasa jejaring sosial ini memprediksi ada 8,7 persen dari total seluruh pengguna yang merupakan akun palsu. Atau sekitar 89 juta bukan akun asli.
Facebook pun melaporkan pada bulan Maret ada 5 sampai 6 persen adalah akun palsu atau duplikat. Antara 43 juta sampai 50 juta pengguna. Adakah tindak lanjut dari Facebook?