Boyband FAME dimata Astrid Tiar

Boyband FAME dimata Astrid Tiar. Presenter Astrid Tiar, kurang setuju ada unsur K-Pop dalam sebuah boysband. aku lebih suka jika jaman-jamannya Backstreet Boys ada Westlife, di Indonesia juga punya MB,  Cool Colours dan Cowboy di tahun 1990-an. “Tapi mereka punya warna sendiri dan tidak mengikuti barat-barat itu,” ujar presenter yang dikabarkan masih dekat dengan Gading Martin tersebut.

Tapi dari segi positifnya, Astrid mengaku senang karena remaja remaja saat ini sudah punya taste dan selera sendiri. Kegiatan di boysband lebih bagus dibanding narkoba dan tawuran. “Tapi yang saya kurang suka, kenapa sich selalu membawa unsur asing ke dalam sini, dan kenapa kita tidak memiliki warna sendiri?” keluhnya.

Sisi baiknya, remaja kita sudah tahu mengisi waktu luangnya harus bagaimana. Tidak cuma nongkrong, terus terpengaruh narkoba dan pengaruh negatif yang lainnya. Itu yang dimaksud Astrid kelebihan positifnya.

“Secara teknis, koreografer, dan stylis, oke. Walau perdana. Tapi mereka patut diperhitungkan masuk ke dalam smash. Namun di mata saya, kalian semua saja. Boysband seperti pada umumnya, kurang ada ciri khas khusus, atau unik. Saya sendiri di sini MC, waduh boysband banyak gila. Tapi ngga juga sih, ngga bosen, senang juga,” kilahnya.

Tapi Astrid berharap, dengan modal Fame seperti ini, masih banyak waktu untuk mengembangkan diri agar lebih maju dan menemukan sesuatu yang unik. Sehinga bisa membedakan dirinya dengan boysband lain. www.nagaswaramusic.com Kim Sadewa