Karya Yogie RPH Bergema di Wongso Menggolo Klaten

Karya single bertajuk “Klaten Jogya Solo” dari hitsmaker Yogie pentolan grup musik Republik Pengvasa Hati (RPH) kembali menyedot perhatian pecinta musik tanah air.

Di single terbarunya itu, Yogi sengaja mengangkat komponen tiga daearah, yakni Jogja (Yogyakarta), Solo (Jawa Tengah) dan tempat kelahirannya Klaten (Jawa Tengah).

Video klip single tersebut dirilis dua minggu lalu di YouTube akun pribadinya under NAGASWARA, dan sudah dilihat hampir 50 ribu viewers secara organik.

Selasa (14/12/2021) siang ini, Yogie RPH bersama masyarakat kota Klaten menguatkan single “Klaten Jogya Solo” untuk kembali bergema lewat Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia).

Yogi tampil dalam acara yang mengangkat tema “Satu Padu Beraksi Bangun Budaya Antikorupsi” di Gedung Wongso Menggolo Klaten.

Menurut Yogi RPH, sebagai pemuda asal Klaten, ia hadir memeriahkan acara tersebut sebagai bagian untuk memberikan dukungan terhadap perang anti korupsi.

“Acara ini adalah bentuk dukungan satu padu masyarakat kota Klaten terhadap anti korupsi, seperti juga dukungan saya terhadap kota Klaten dalam karya lagu saya yang baru dirilis. Ini adalah bentuk kecintaan saya kepada tanah kelahiran saya,” papar Yogi RPH kepada NAGASWARA News, Selasa (14/12/2021).

Lewat single “Klaten Jogja Solo”, Yogi mengatakan sengaja menyelipkan pesan moral. Dalam lirik lagu itu, ada kalimat; “Ojo Lali Omah”, yang berarti; “jangan sampai melupakan tanah leluhur dan tempat dimana kita dilahirkan”.

“Harapan saya agar bisa berkarya dengan kawan-kawan yang lebih banyak lagi, terutama seniman agar saling berbagi wawasan tentang industri musik nasional dan lokal. Seperti juga dengan acara hari ini yang digagas oleh kawan-kawan di Klaten, untuk bersama kita peduli anti korupsi”, pungkas Yogie RPH. (BBM)